SURAT KEPUTUSAN

SURAT KEPUTUSAN
SK DARI MENTERI PERTAHANAN DAN KEAMANAN RI

Senin, 20 Desember 2010

Bupati Bnegkayang Ingatkan, Camat Harus Peka Terhadap Permasalahan

BENGKAYANG. Dalam sehari, Dalam sehari, dua camat dilantik oleh Bupati Bengkayang. Dikarenakan Camat Bengkayang Aci Sood pensiun, posisinya digantikan oleh Yustinus Kancil yang sebelumnya Camat Tujuh Belas yang dilakukan di aula kantor camat Bengkayang. Sedangkan untuk mengisi kekosongan Camat Tujuh Belas, dilantiklah Frans Ahu dan kegiatan serah terima jabatan dilakukan di Aula Kantor Camat Tujuh Belas. Gidot pinta camat peka terhadap permasalahan yang ada. Suryadman Gidot SPd Bupati Bengkayang mengigatkan kepada seluruh SKPD jangan percaya 100 persen laporan yang dilakukan oleh bawahannya dan terima di atas meja saja, tetapi turun ke lapangan secara langsung. Jangan lagi ada istilah ABS (Asal Bapak Senang). Pola pikir terima apa adanya seperti itu harus dijauhi, apabila kepala SKPD seperti itu, macam mana Bumi Sebalo cepat berkembang. “Jangan malu bertanya apabila memang tidak tahu. Lebih baik malu daripada dipermalukan. Saya meminta kepada camat, berilah pelayanan yang memuaskan, sehingga ada SKPD di Bumi Sebalo yang berprestasi. Kecamatan harus melakukan pelayanan prima jangan sampai saya mendengar keluhan dari masyarakat untuk membuat surat pengantar KTP, KK, camatnya tidak berada ditempat,” tegas Gidot saat melantik Camat 17, Kamis (16/12). Gidot meminta kepada jajarannya untuk tingkatkan disiplin. Apabila masuk kantor pukul 08.00, datang dan buka kantor pukul 07.30. jangan jam 09.00 baru buka kantor. Gidot kembali menyampaikan, masyarakat Kecamatan Tujuh Belas jangan sampai menenteskan air mata dengan ditugasnya Yustinus Kancil menjadi camat kota Bengkayang. Bagi camat yang baru, Frans Ahu, segera melakukan rapat koordinasi dengan jajarannya untuk membenahi yang ada di lingkungan kerjanya. “Camat selain disipilin, juga peka terhadap keluhan atau kejadian yang ada di wilayah kerjanya. Apabila ada permasalahan, segera diselesaikan jangan ditunda-tunda. Jangan sampai orang luar yang bertanya kepada camat kenapa guru di SD yang ada di Kecamatan Tujuh Belas jarang masuk mengajar. Bagi tokoh masyarakat dan adat, berilah dukungan kepada camat yang baru dalam mengemban tugasnya,” pinta Gidot. Gidot mengucapkan terima kasih dan bangga kepada kecamatan tujuh belas karena disegani dengan membayar PBB (Pajak Bumi dan Bangunan) dengan tepat waktu. Gidot selalu di sindir mengenai jalan kabupaten yang rusak parah, dan ia menjawab begitulah keadaannya. Ia mengajak masyarakat rajin dan tepat waktu untuk membayar pajak. Karena dari pajak akan dikembalikan lagi untuk membangun daerah kita. “Saya tidak mau mendengar laporan lagi antara camat dan sekretaris camat tidak singkron atau antara kasi dan camat di kantor Camat Tujuh Belas jalan sendiri-sendiri. Apabila dalam suatu organsiasi masing-masing jalan sendiri, maka tidak akan berkembang organisasi tersebut. Dalam suatu lingkungan kerja, antara atasan dan bawahan harus kompak dan sejalan supaya apa yang ingin dicapai dapat terealisasikan,” ingatnya. Selain Camat Bnegkayang dan Tujuh Belas dilantik, sekalian dilantik juga Ketua PKKnya oleh Ketua PKK Kabupaten Femi Suryadman Gidot SE. Ketua PKK Kecamatan Bengkayang yang sebelumnya dijabat oleh Elpira Upik Aci Sood digantikan oleh Rukina Yustinus Kancil, dan PKK Kecamatan Tujuh Belas digantikan oleh Fransiska Frans Ahu. Dari pantauan Equator dilapangan, seluruh elemen masyarakat Kecamatan Tujuh Belas sangat antusias mengikuti pelantikan Camat yang baru. Walau kegiatan di tunda beberapa menit dikarenakan diguyur hujan lebat tetap meriah dan semangat. (cah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar